Share

Pertemuan Yang Lama Dinanti

Safiyya menatap gedung-gedung tinggi sepanjang jalan menuju kantor barunya. Ia menarik nafas dalam, terasa masih seperti mimpi karena tiba-tiba terbangun di pagi hari dengan hiruk pikuk kota Jakarta yang menyambutnya.

Sebenarnya Safiyya merasa agak janggal karena tiba-tiba saja ia dipindahkan ke kantor pusat tanpa pemberitahuan lebih dulu. Ia masih ingat betul bagaimana Yusuf dan semua rekannya di sana terus-terusan protes. Bahkan ia pun tanpa lelah coba membujuk Yusuf agar tak membuatnya pergi dari Surabaya. Safiyya sudah merasa nyaman di sana karena semua temannya baik. Tapi Yusuf bilang ia tak bisa berbuat apa-apa karena atasan langsung yang memintanya.

Satu hal yang masih terngiang di telinga Safiyya, sebelum ia pergi Yusuf tiba-tiba mengatakan sesuatu yang membuat dirinya harus berpikir sangat keras.

"Aku akan menyusulmu ke sana secepatnya untuk memperjuangkan cintaku. Meski harus menghadapi suami mu secara langsung!"

'Gila' satu kalimat yang saat itu ingin Safiyya lontarkan pada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status