Share

20. Tempat Istimewa untuk Sierra

“A-Ak Aku harus—” sergah Sierra terbata-bata.

River tersenyum jenaka menangkap kegugupan Sierra. Kini wanita itu mengedipkan matanya berkali-kali dan napasnya belum teratur.

Sierra merapikan bajunya usai kedua kakinya bisa kembali menapak di trotoar. Sementara kedua mata River langsung terarah pada bibir Sierra yang noda lipstiknya berantakan.

“Aku akan mengantarmu ke kantor,” seru River kemudian mengelap noda lipstick yang berantakan tersebut dengan saputangannya.

Belum sempat menarik napas, Sierra terkesiap lagi oleh sikap santai River mengelap sisa-sisa lipsticknya yang berantakan akibat ulah adiknya!

Beberapa orang di sekitar tentu memperhatikan aksi mereka. Bahkan, diam-diam ada yang memotret mereka. Sierra hanya bisa mengangguk tanpa mengatakan apa pun lagi.

Pikirannya Sierra dipenuhi beragam rasa yang sulit dijelaskan. Rasa bersalah juga bingung yang paling mendominasi.

“Kau tidak menanyakan kabarku?” tanya River yang be

MissCilla

Woaaaah River mulai menyatakan kepemilikannya untuk Sierra nih! Chapter spesial buat para pembaca yang masih stay di lapak ini walau penulisnya sering ghosting^^

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status