Share

Bab. 152

Fina menyodorkan sebuah map berwarna biru kepada Reyhan "kamu lihat sendiri" ucap Fina 

Reyhan meraih map dari tangan Fina,  matanya membulat saat membaca apa yang ada di atas satu lembar kertas putih di dalam map itu. 

"Apa ini ?" Tanya Reyhan. Ia bertanya bukan karena tidak mengerti, tetapi ia bertanya karena terkejut dan bingung apa yang harus ia katakan.

"Iya sayang, besok Vivi akan operasi, setelah operasi dia tidak akan bisa mengandung untuk selamanya. Mama tidak tahu bagaimana perasaan adikmu saat mendengar kabar ini nanti" cemas Fina.

Reyhan menjatuhkan bokongnya dengan kasar di atas kursi. Ia tidak mengerti kenapa musibah bertubi-tubi datang menghantam seluruh keluarganya. Rasanya Tuhan benar-benar tidak adil bagi hidupnya. Ia kembali membuka mata saat Fina menyentuh pundaknya.

"Sayang, jangan terlalu memikirkannya, kamu fokus pada Zeira dan mencari Andrian saja. Masalah Vivi biar mama dan Roy yang mengurusnya" ucap Fina unt

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status