Share

Dia yang Tidak Sadarkan Diri

Sore itu, Angkasa pulang ke apartemennya. Lelaki itu sedikit bingung, karena apartemennya gelap sekali, seakan tidak ada tanda- tanda orang di dalamnya.

Angkasa masuk, kemudian meletakkan sepatu kerjanya di tempat sepatu, dan menggantinya dengan sendal.

"Nara ...." Angkasa menghidupkan lampu, sambil memanggil wanita itu. Namun tidak ada sahutan sama sekali.

Angkasa berjalan menuju kamar Nara, dan langsung membukanya begitu saja. Kamar itu kosong, membuat Angkasa benar- benar kesal.

"Berani sekali dia pergi ...." Angkasa berjalan langsung ke arah ruang kerjanya, dan memeriksa Nara melalui cctv.

Nara meninggalkan apartemen Angkasa pada siang hari, dan hingga kini belum kembali. Angkasa pun menghubungi Wili, dan meminta lelaki itu melacak keberadaan Nara.

"Kenapa aku harus begitu perduli padanya? Dia yang menginginkan pergi dari apartemen ini, lebih baik tidak perlu kucari lagi." Angkasa membatin.

************

Berita kematian Siska ada ditivi. Sayangnya, berita kematian Nara tidak ada,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Aie Handayanie
mnaaa lgii nich lnjutan nya,,,, klo bsa 2bab lah,,,,
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status