Share

Minta Jatah

"Besok kamu jadi pergi?" tanya Gilang yang saat ini tengah memeluk Kasih dari belakang.

"He'em," jawab wanita itu singkat.

"Beneran nih aku nggak boleh ikut?"

"Kamu ngapain ikut?"

"Buat jagain kamu lah, masa nggak boleh sih."

"Nggak boleh, Gilang. Katanya kamu juga mau ke luar kota, ada proyek yang harus kamu kerjakan. Gimana sih."

"Itu mah gampang, bisa diatur. Seriusan ini loh, boleh nggak kalau aku ikut?"

"Nggak boleh!" jawab Kasih tegas.

Gilang semakin mengeratkan pelukannya, mencium pundak wanita itu berkali-kali.

"Beneran nggak boleh."

"Iya."

Gilang mendesah berat. Sejujurnya dia tidak rela membiarkan Kasih pergi sendiri, apalagi wanita itu pergi dalam waktu satu Minggu. Pasti dia akan kangen berat.

"Kenapa harus datang sih," keluh pria itu.

"Dia, kan, teman aku. Jadi aku wajib datang. Kamu kenapa sih, kok tumben jadi manja gini?" tanya Kasih dengan alis berkerut.

"Nanti kalau aku kangen gimana? Nanti kalau Jerry aku kepengin gimana? Kamu nggak kasihan?"

"Jerry? Siapa?" tanya Ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status