Share

Bab 84 Ketika Terus Diperjuangkan

Rosmala tidak berbicara apapun lagi. Ia memilih diam karena alasan yang menurutnya kuat terpatahkan oleh jawaban Endrick yang jauh lebih kuat dan masuk akal.

"Benar juga. Siapa sebenarnya wanita itu? Aku tidak mengenalnya, tapi kenapa dia seolah kenal dan tahu sekali? Tidak mungkin juga kalau itu hanya kebetulan," batinnya.

Zsalsya dan Endrick terus berjalan, tetapi Zsalsya masih memikirkan perkataan Rosmala yang cukup menusuk hatinya. Ia merasa tidak enak tinggal di sana.

"Mas, saya mau tinggal di tempat yang lain saja. Tapi, boleh saya pinjam uang, soalnya saya belum gajian," ucap Zsalsya tiba-tiba.

Saat itu, Zsalsya memang belum gajian. Ini adalah tanggal tua, dimana hanya tersisa beberapa rupiah, itu pun ada di tas yang mungkin lembarannya sudah menjadi abu.

Kejadian itu menghanguskan semua barang miliknya. Walaupun ponsel sudah ada gantinya, tetapi ia merasa sangat berhutang kepada Endrick yang memberikannya ponsel yang tampaknya sangat mahal.

Terlihat dari style ponsel yang slim
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status