Share

Bab 152

“Pak Stefan, Bapak bisa nggak sih nggak usah pamer kemesraan di depanku? Aku nggak akan menikah sekarang.”

Stefan sudah mengakhiri masa lajangnya, jadi tidak senang melihatnya masih lajang dan selalu memamerkan keuntungan memiliki seorang istri. Bosnya ini mau mengajaknya ikut mengakhiri masa lajang, ‘kan?

“Eh, kenapa Bapak memakai setelan ini hari ini?”

Reiki memiliki mata yang tajam, menyadari bahwa jas yang Stefan pakai bukan merek yang biasa. Dia bertanya dengan rasa ingin tahu, “Kok ganti merek?”

Stefan adalah orang yang sangat keras kepala.

Kalau sudah suka satu merek, dia bisa memakai merek pakaian itu selama bertahun-tahun dan tidak akan mau menggantinya sembarangan.

Kalau dari selera Stefan, jas yang biasa dia pakai juga sangat mahal. Tidak seperti jas yang dia pakai saat ini, yang harganya paling mahal hanya beberapa ratus ribu.

Ini tidak seperti gaya Stefan.

Reiki mengikuti Stefan dan bertanya dengan peduli, “Pak, apa Adhitama Group sedang mengalami krisis keuangan? Jadi Bap
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status