Share

Bab 151

“Aku juga bukannya nggak mau kamu membantu kakakmu melampiaskan amarahnya. Kalau hubungan kakakmu dan kakak iparmu benar-benar sudah berakhir dan nggak ada ruang untuk kembali bersama lagi, aku pasti akan mendukungmu untuk pergi ke rumah kakak iparmu itu dan memberinya pelajaran.”

Olivia makan dengan cemberut dan berkata, “Apa yang kamu katakan masuk akal. Aku akan mengendalikan emosiku dan nggak akan pergi memberi pelajaran pada pria itu. Tapi, dia tetap harus diberi peringatan. Jangan sampai keluarga Pamungkas mengira kakakku nggak punya keluarga, jadi menindasnya seenaknya.”

Melihat Olivia mendengarkan nasihatnya, Stefan tidak mengatakan apa-apa lagi.

Setelah makan dengan kenyang, mereka duduk sebentar, kemudian keluar bersama.

Stefan tahu Olivia sangat mengkhawatirkan kakaknya, jadi sebelum mengantar Olivia ke toko, dia berbelok untuk pergi ke rumah Odelina terlebih dahulu, supaya Olivia bisa melihat keadaan kakaknya.

Olivia merasa tersentuh.

Dia baru memperingatkan dirinya sendiri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status