Share

Dikira Cupu Ternyata Suhu

Hatinya teriris, lukanya semakin dalam dan perih menyayat mungkin akan sulit sembuh karena terlalu dalam. Melihat putrinya menolak kehadiran pun perlindungan darinya, Mayang terpaksa pergi. Wajah Yana yang mengejek karena merasa puas dengan pertunjukan drama yang dilakonkan ibu dan anak, masih membekas jelas di benaknya.

Kaki yang sebelumnya kuat, kini terasa tak mampu menopang massa tubuhnya. Hanya paksaan yang dapat menyeret langkahnya agar segera pergi. Meskipun ia ingin tinggal karena khawatir buah hatinya sedang dalam tekanan.

“Bu Mayang!” Sopir segera membukakan pintu, pria itu sangat terkejut melihat majikannya yang tampak lemas.

Tanpa bertanya lagi, ia segera melajukan mobilnya meninggalkan lokasi. Sesekali ia melirik ke kaca spion depan untuk meliha kondisi majikannya. Begit sampai di rumah kediaman Mayang, ia meminta ART untuk membuat secangkir teh chamomile untuk Mayang.

“Bi, tolong jaga beliau baik-baik, sepertinya beliau sangat terguncang.” Pria tersebut melangkah ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status