Share

187. Penerus Wardana Group

Rania duduk di tepi tempat tidurnya, pandangannya tertuju pada jendela yang menghadap taman. Matahari sore menyinari dedaunan hijau, tetapi cahaya itu tidak mampu membawa kehangatan ke hatinya. Pikirannya sibuk dengan kabar yang baru saja diterimanya.

"Queen sudah kembali dengan Ageng?" Suaranya gemetar saat berbicara, mencoba menutupi kesedihan dan rasa takut di hatinya.

"Itu sudah menjadi pilihannya. Queen bukan anak kecil lagi, aku yakin dia tahu apa yang harus dia lakukan."

Rania menggelengkan kepala, tidak sependapat. Dia tidak mempercayai Ageng. Laki-laki itu kasar dan tidak pantas untuk putrinya. Rania tahu, kembalinya Queen pada Ageng berarti putrinya itu tidak akan bisa lagi menemaninya menjalani pengobatan lanjutan.

"Aku tidak yakin, Surya. Queen masih muda. Dia bisa salah langkah."

Surya menghela napas panjang. "Sekarang kau fokus pada pengobatanmu sendiri, agar kau bisa cepat sehat dan bisa menjaga Queen."

Namun, dalam hati kecil Rania, ada prasangka yang terus menggerogot
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status