Share

Bab 757

Di bawah tatapan semua orang, Tetua Akmal langsung mencengkeram Evan dengan tangan kanannya. Kemudian dia menggunakan Teknik Gelap dan mulai menyerap energi sejati milik Evan.

Tobi terpana. Apa yang dia lakukan? Alih-alih membereskannya, dia malah menyerang orangnya sendiri?

Ekspresi Rama dan Faid juga berubah drastis. Mereka terkejut sekaligus marah. Apa yang dilakukan Tetua Akmal? Bagaimanapun juga, Evan itu putra kesayangannya Rama.

Wajah Evan berubah pucat, lalu berteriak ketakutan, "Tetua Akmal, apa yang kamu lakukan?"

"Huh! Sudah berapa lama Jessi tinggal di Sekte Suganda, tapi kamu masih belum menyerap Energi Sembilan Bulan miliknya dan menerobos ke alam Guru Besar?"

"Aku sudah memberimu kesempatan, tapi kamu malah menyia-nyiakannya begitu saja. Apa gunanya aku mempertahankan nyawamu di sini?" ucap Tetua Akmal dengan dingin. Ada aura membunuh yang kuat terpancar keluar dari sekujur tubuhnya.

"Ja ... jangan! Aku akan berusaha lagi. Begitu lewat hari ini, aku akan menyerap energin
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status