Share

91). Aludra dan Damar

***

"Ish."

Arka yang sejak tadi mempelajari laporan justru mendesis ketika bayangan Aludra makan siang bersama Damar tiba-tiba saja melintas di pikirannya. Meskipun tak berdua, tetap saja Arka merasa gelisah, tak tahu kenapa.

"Kenapa, Pak? Apa laporan saya ada yang salah?" Maya yang duduk di depan Arka—menunggu laporannya diperiksa terlihat takut setelah tak sengaja mendengar Arka mendesis.

"Enggak," jawab Arka. "Kamu tunggu dulu sebentar, ini saya enggak konsen periksa laporannya."

"Oh ya, silakan, Pak," kata Maya. Tak mau banyak bicara, dia yang duduk di depan Arka akhirnya memilih diam, sementara Arka mulai membuka kembali berkas bermap kuning yang dia bawa.

"Oke, udah bagus," kata Arka setelah dia akhirnya selesai membaca juga merevisi laporan tersebut. Meskipun, terkenal baik juga ramah, Arka adalah orang yang perfeksionis. Semua pekerjaan harus bagus termasuk laporan. "Cuman buat aja yang baru. Maksud saya salin laporannya, karena tadi ada kalimat yang saya garis bawahi. Ganti a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
kaget ya Ra damar tau
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
iya ih Rara berkorban banyak demi Lula
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
yang lagi ma kamu Rara lo Ar dan dia tau rahasia istri kamu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status