Share

Part 29. Suasana Baru

“Sarapannya, Pak.” Pijar meletakkan sarapan yang dibuatnya sejak pukul lima pagi itu di atas meja Elang. Pijar tidak tahu jam berapa lelaki itu datang ke kantor karena ketika dia baru sampai, lelaki itu sudah ada di ruangannya.

“Buka!” perintah Elang kepada Pijar tanpa menatap.

Kotak bekal susun itu lantas dibuka oleh Pijar. Mengeluarkan aroma lezat menggugah selera. Tiga wadah susun itu semuanya terisi penuh. Elang mengalihkan tatapannya dari dokumen yang dibacanya ke arah tiga wadah di atas meja dengan kening mengernyit.

“Kamu pikir saya makan sebanyak ini?” tanya Elang sambil mendongak menatap Pijar.

“Sisanya untuk makan siang Bapak.” Sesaat, Elang terdiam sebelum mengangguk-angguk.

“Oh, pengertian juga kamu. Kalau begitu saya akan makan nasi tumis dan ayam goreng.”

Pijar menyimpan yang lainnya setelah itu dan menyisakan satu wadah untuk Elang. Dia lantas pamit untuk keluar dari ruangan lelaki itu setelah menyampaikan jadwal sang bos. Setelah dia merasa kalau Elang sudah sele
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Oppo A712018
nambah dong thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status