Share

Pengampunan

"Brengsek! Setan! Bisa-bisanya lo punya anak sama orang lain?" Aku merasa terbakar setelah menahan diri sepanjang pertemuan Kea dengan wanita yang melahirkan anak Nabas. Enggak kebayang sakitnya adikku itu jika merasa dikhianati.

Seperti saat pertama kali bertemu Abah, aku sulit sekali menahan amarah tiap kali bertemu Kea. Aku butuh waktu dan menjaga jarak.

Lalu, Kea?

Penerimaan yang dia lakukan membuatku panas. Aku enggak bisa berlaku sama untuk beberapa tahun awal mengenal keluarga Abah.

Pukulan demi pukulan kulontarkan ke wajah rekan lamaku yang pernah menganggap hubungan kami seperti saudara. Saudara apaan? "Ta*!"

Aku dulu udah pernah bilang sama Nabas buat lepasin Kea. Enggak cuma sekali. Berkali-kali. Kejadian juga kan kayak gini?

Biarpun Kea yang ngejar, biarpun semua orang mengarahkan dia tetap harus sama Kea. Apa kenyataan soal dia punya anak dengan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status