Share

112). Pindah Lagi?

***

"Mama nyuruh pin-"

"Sssssst."

Adara sigap mendesis pelan—membuat ucapan Danendra seketika terpotong. Bukan tak sopan, maksud dan tujuan Adara mendesis adalah agar Danendra memelankan suaranya karena kini dia baru saja hendak menidurkan baby El di dalam box bayi setelah hampir setengah jam di dalam gendongan.

Ucapan dipotong sang istri, Danendra yang sedang memilih kaos di lemari seketika menoleh lalu tersenyum tipis melihat Adara sedang membungkuk—menidurkan putrinya.

"Kenapa?" tanya Adara kemudian, setelah memastikan baby El lelap dan aman di dalam box. "Eh, mau ngobrol di balkon enggak? Sambil nyemil."

"Boleh," kata Danendra. "Aku mau teh manis hangat."

"Aku ke dapur dulu."

"Hm."

Melangkah dengan sangat pelan agar tak menimbulkan suara, Adara meninggalkan kamar menuju dapur untuk membuatkan apa yang diminta sang suami.

Tak hanya untuk Danendra, Adara membuat teh manjs hangat untuknya juga. Malam ini hujan turun, dan cuaca bisa dibilang sangat dingin.

Adara butuh kehangatan dan u
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
dah bagus Kamu ilang Rafly kenapa nongol lagi sih
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
nurut aja Ra ma suami kamu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status