Share

Aisya Cemburu

Pak Udin menunggu jawaban dari Niko yang tampak gugup. Sementara itu, Niko bingung harus menjawab bagaimana. Tak mungkin dia katakan yang sejujurnya pada pak Udin.

"Jangan-jangan Bapak berniat jahat pada bu Cintya?" Pak Udin mulai curiga dengan gelagat aneh tamunya.

"Bapak salah sangka. Saya mengkhawatirkan Cintya. Tolong bantu saya, beri alamat Cintya. Saya janji, Cintya akan aman." Niko berbicara dari dalam lubuk hatinya.

Dia benar-benar khawatir terhadap Cintya. Apalagi, tadi Cintya sempat diseret oleh suaminya di depan mata kepalanya sendiri. Dia benar-benar tidak rela, Cintya diperlakukan kasar, kendati itu oleh suaminya.

"Tolong saya Pak. Saya temannya dari Jawa. Saya mau meluruskan masalah ini ke suaminya," jelas Niko. Pasti suami Cintya telah salah paham, sampai begitu marah. Dia tak ingin masalah ini sampai berlarut-larut.

Pak Udin menghela nafas berat. Dia juga merasa terjadi kesalah pahaman di antara majikannya. Namun dia bingung, apa benar orang di hadapannya bisa dipe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status