Share

95 Apa Maksudnya?

Siska nampak mengukir senyum setelah mendengar kabar baik dariku. "Aku senang mendengarnya," ucapnya.

Aku pun turut menampilkan wajah bahagia di hadapan Siska. Sudahlah, mungkin kepiluan ini belum mau pergi dari hidupku. Aku akan berusaha legowo menerimanya. Meski pun sesekali aku tetap saja bersedih dengan kisah kemarin. Kisah pahit yang telah usai. Kisah yang masih menyisakan masalah sampai detik ini.

Aku dan Siska melanjutkan makan siang, menghabiskan makanan kami. Namun, tiba-tiba netraku menangkap sosok yang tak asing dalam pandangan. Seorang wanita yang duduk di belakang Siska. Sepertinya aku mengenalnya.

'Siapa ya? Rasanya aku pernah melihat wanita itu. Rasanya wanita itu pernah mengganggu pikiranku,' gumamku dalam hati. Aku bertanya-tanya penuh rasa penasaran.

Sesaat setelah wanita itu pergi, aku baru saja sadar kalau aku pernah membuntutinya. Ya ampun mengapa telat sekali ingatanku ini.

Aku menepuk kening serasa menyesal. Harusnya aku ingat sejak tadi dan membuntuti wanita it
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status