Share

Pihak Ketiga

“Jenar,” panggil Mada cukup lirih ketika sebuah deham terdengar di telinganya.

Mada menolehkan kepala, menatap kearah punggung Jenar yang perlahan terlihat mengecil seiring langkahnya ketika menghampiri Oscar.

"Tuan Oscar, apa yang Tuan lakukan di sini? Mari kita kembali ke area meja makan," ajak Jenar dengan hangat, berusaha untuk tidak mendengar bahwa terdapat sayup suara Mada yang memanggil namanya.

"Kalian berdua lama sekali."

"Kami habis membahas beberapa hal, seperti hal-hal yang berkaitan dengan urursan pekerjaan," tutur Jenar.

Dia berdiri di sebelah Oscar dan tersenyum memancarkan kehangatan sebelum memutuskan untuk berjalan disebelah si pria renta.

“Sepertinya kursi yang berada di ruang makan hanya dua, bukan?"

"Papa ayolah, jangan menjadi menyebalkan seperti ini," gerung Mada pada Oscar.

"Tidak akan ada ruang untuk orang ketiga, terlebih jika orang itu bernama Mada Lawana,” sindir Oscar kepada sang putra ketika Jenar tersipu malu lalu berupaya memapah Oscar agar dapat berjal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status