Share

Bab. 16 Penculikan

Di dalam ruangannya, Edgar sedang berkutat dengan laptop dan tumpukan dokumen di meja. Sudah beberapa hari ini Edgar tidak datang ke perusahaan, dia hanya menandatangani dokumen yang dibawakan Aldi kerumahnya. Itu pun jika dia sedang berada di rumah, setiap hari dia menghabiskan waktu hanya untuk menemui Andira dan meyakinkan gadis itu agar bersedia menikah dengannya. Akan tetapi, sayangnya Andira selalu menolak dirinya.

Gadis itu tetap bersikukuh tidak akan membatalkan pernikahan dengan Randi hanya untuk menikah dengannya. Walaupun Edgar sudah berulangkali mengancam gadis itu, tetapi dia seolah tidak peduli.

Terdengar suara pintu diketuk dari luar.

“Masuk.”

Pintu terbuka, memperlihatkan wajah datar sang asisten. Aldi berjalan masuk mendekati meja kerja bosnya, kemudian lelaki itu menutup pintu.

Edgar mendongakkan kepala menatap sang asisten. “Ada apa? Kenapa datang saat jam makan siang seperti sekarang, apa ada yang mau kamu katakan?” tanyanya pada sang asisten.

“Ben
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status