Share

Nekat Bunuh Diri

Darren bersiap. Dia mengambil jaket hitamnya lengkap dengan masker dan topi. Baginya, Allice itu zat adiktif yang membuatnya harus bisa bertemu walau sejenak.

Kalau tidak, otak Darren terasa panas. Hatinya resah.

Ketika dia begitu semangat ingin menemui mantannya itu, langkahnya terhenti ketika mendengar suara pecahan kaca dari kamar Dhea yang terbuka.

“Ardhea?” panggil Darren berhenti menatap kamar itu.

Tidak ada jawaban.

Jika saja itu orang lain, sudah pasti Darren memilih tak peduli. Tapi suasana hati gadis itu sedang buruk.

“Ardhea? Apa yang terjadi?” teriak Darren lagi.

Masih hening.

Tidak lagi menebak-nebak, Darren berjalan cepat masuk ke kamar tamu apartemennya. Matanya membola melihat Dhea duduk di lantai, bersandar pada sofa.

Sedangkan pecahan kaca gelas berserakan di sekitarnya.

Lebih mengerikan lagi, sesuatu yang membuat darah Darren mendidih seketika saat mengetahui Dhea baru saja melakukan percobaan bunuh diri.

“Ardhea! Kamu gila!”

Darren bergerak cepat meraih kain kecil
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status