Share

98. Perayaan kebahagiaan dan Rasa Iri Sarah

Esme melangkah dengan cepat, nafasnya agak tersengal karena keinginannya untuk menyusul Oliver secepat mungkin. Ketika dia akhirnya berhasil menyusulnya, dia menarik napas dalam-dalam untuk mengumpulkan kata-kata yang tepat.

"Oliver," panggilnya dengan suara yang agak terengah-engah.

Mendengar panggilan itu, Oliver berhenti berjalan dan menolehkan wajahnya dengan bingung. "Apa yang membuatmu seheboh ini, Esme?" tanyanya, suaranya penuh dengan kekhawatiran dan rasa ingin tahu.

Esme tersenyum lebar dan bergegas menghampiri Oliver, matanya berbinar-binar dengan antusiasme yang hampir sulit untuk disembunyikan. "Aku punya sesuatu untuk Lena," ucapnya, suaranya gemetar karena kegembiraan yang meluap-luap.

Mendengar hal itu, ekspresi wajah Oliver berubah menjadi campuran antara keheranan dan kegembiraan. "Apa itu?" tanyanya dengan rasa ingin tahu yang sama seperti yang dirasakan oleh Esme.

Esme dengan senang hati menyodorkan kotak kecil yang dibungkus rapi dengan pita warna-warni kepada O
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status