Share

86. Ke Dokter

Alvaro dan Saskia menuju ke dokter dengan diiringi Piliang dan Riko di mobil berbeda. Saskia menoleh, mengamati mux hitam itu.

"Kenapa, Ma?" Alvaro yang melihat gerakan Saskia bertanya.

"Nggak apa-apa. Aku cuma belum terbiasa dengan pengawal. Rasanya lucu," jawab Saskia.

"Kamu tak perlu khawatir. Mereka profesional." Alvaro menenangkan. "Oiya, kudengar Hanifah hendak full melanjutkan kuliah?"

Saskia kembali duduk menghadap ke depan.

"Iya, dia diterima di Universitas negeri. Dia ingin bekerja part time di malam hari saja karena siang dia kuliah. Posisi apa yang bisa begitu?"

"Dia ambil jurusan apa?"

"Perawat."

"Dia bisa shift dengan Wiji untuk mengurus Kakek. Wiji pasti senang juga karena tugasnya akan lebih ringan. Hanifah bisa bertugas delapan jam, di luar itu dipegang Wiji seperti biasa," kata Alvaro.

Tadinya Alvaro hendak memberi pekerjaan di kantornya untuk Hanifah, tetapi setelah mendengar Hanifah mengambil jurusan perawat, Alvaro memutuskan untuk menugaskan gadis itu sebagai per
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status