Share

Hadiah

Napas Harger tercekat. Dia diam beberapa saat untuk berpikir lamat. Daisy mungkin akan menunggu sampai sebuah jawaban terungkap dari bibirnya. Mula – mula yang harus Harger lakukan hanyalah memastikan sang hakim tidak terlibat untuk sementara waktu. Dia langsung bergegas memisahkan diri. Memungut satu demi satu kain tercecer asal di lantai, dan memastikan dia mengenakan semua detail dengan utuh.

“Kau harus pura – pura tidur!”

Harger menarik selimut tebal. Membiarkan tubuh sang hakim terbungkus sebagian, lalu cekatan menendang sisa – sisa pakaian Deu yang teronggok ke kolong ranjang.

“Tunggu sebentar, Daisy,” ucap Harger setengah berteriak. Jari – jari tangannya menyisir rambut yang teracak, lalu tanpa membayangkan Daisy akan membeku di tempat, Harger segera membuka pintu kamar.

“Kau bilang apa tadi?” Dia bertanya seraya tersenyum kaku. Daisy seperti menerima sengatan hebat sehingga wanita itu perlu beberapa saat untuk mengerjap.

“Deu ... apa dia sudah kembali?”

Ntah mengapa, rasa gu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Violetta~
aku juga ikut penasaran jadinya hahaha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status