Share

BAB 27

Suara berisik di luar terpaksa menghentikan percakapan keduanya, baik Aksa dan Savira bergerak melepaskan diri ketika tiba-tiba bunyi pintu dibuka dari luar.

"Ciee ciee, pasangan baruuu, sukanya berdua-dua'an, deh." Alina tiba-tiba masuk ke dalam ruang make up, membawa satu kotak kado cukup besar di kedua tangannya lalu meletakannya di sofa. "Kado dari aku, sama dari Mama."

Wanita yang tengah hamil muda itu mencubit pelan lengan Savira yang terbuka, tak lupa kedua matanya pun ikut bergerak naik turun menggoda. "Meskipun tadi aku sudah ngucapin, pokoknya, selamat untuk kalian berdua." Alina memberi pelukan singkat untuk Savira.

"Thank's, Lin."

"Nggak sia-sia Mas Aksa mepet Papa sama Om Gibran buat ngejodohin kalian berdua. Akhirnya, berhasil!" Wajah Alina tersenyum puas, satu tangannya pun mengepal ke udara yang semakin menegaskan suasana hatinya yang sedang gembira.

"Alinaa ..." geram Aksa.

"Ups, oke, nggak ngomong lagi." Alina menarik jarinya dari ujung bibir ke ujung la
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status