Share

Teror Dari Johan A

Sore ini, aku diperbolehkan pulang dari klinik, setelah rawat inap dari kemarin siang. Aku seperti anak kecil yang apa-apa harus dibantu. Jujur, rasanya kurang nyaman. Tapi, gimana lagi, tangan kananku sakit. Seperti sekarang, usai mandi aku di bantu Mas Bayu memakai baju.

"Mas, aku nggak enak loh sama Bude dan Pakde, ngerepotin begini. Maafin aku juga udah nggak nurut kemarin," lirihku usai Mas Bayu memakaikan aku baju kemeja.

"Itu bukti bahwa kami semua sayang sama kamu. Mas udah maafin kamu. Udah jangan dipikirin. Sekarang ayo keluar makan dulu, pakde Umar tadi manggang ikan gabus buat kamu," ucap Mas Bayu sambil memakaikan hijab padaku.

"Mulai sekarang, kita harus lebih hati-hati, menurut Bejo, Diki melarikan diri usai mencelakai kamu. Dan tadi siang, anak buah Bejo bilang, Johan mulai terlihat di sekitar pasar." Mas Bayu wajahnya serius.

Mas Bayu berjongkok dihadapan ku yang duduk diranjang. "Sayang, berjanjilah jangan membuat kami semua khawatir lagi. Lihatlah semua yang ada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status