Share

65. Kecurigaan Dewi Wengi.

Satu orang lebur menjadi abu dan dua tewas, beruntung lawan terakhir tidak bernasib sama dengan Roro Palupi yang menjadi mayat tanpa kepala. Dalam satu pencarian dua orang terdekat pimpinan pusat, sekte Kembang Kenongo tewas mengenaskan. Beruntung Ki Lodra menguburkan jasad-jasad itu, setidaknya jenazah tidak terbengkalai begitu saja di pinggiran hutan.

“Ada hubungan apa dirimu dengan Janudoro, Nak Mas. Apakah kau Putranya?” tanya Ki Lodra setelah Ajiseka ikut ke padepokannya.

“Aki mengenal Lik Janudoro? Saya muridnya, Ki.” Jawab Ajiseka sembari tersenyum.

“Pantaslah, jurus dasar yang kau gunakan mirip dengan jurus yang kami pelajari dahulu. Dimana dia sekarang, Nak Mas”

“Ada di wilayah perbatasan utara, Ki. Beliau sedang sibuk menata kehidupan warga bersama Romo saya,”

“Ah, rupanya dia menepi. Aku pikir dia akan melanglang buana seperti yang lainnya.”

Pada akhirnya perbincangan yang terjadi berubah topik. Ajiseka mengajak Ki Lodra bersatu bersama padepokan aliran putih lainnya untuk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status