Share

Sofia kembali

Wanita tua itu hanya bisa diam sambil menatap semua anaknya berkumpul, termasuk Sofia. Ruang rawat kelas 1 rumah sakit khusus otak itu terisi keluarga mereka. Stroke yang diderita ibu membuat tubuh sebelah kanannya tak bisa digerakan. Pun, masih belum bisa bicara lancar, atau jadi pelo istilah awamnya. Bapak mengusap kepala istrinya, tanpa senyuman, hanya tatapan lekat yang jelas sekali ibu tau apa arti tatapan itu.

Sofia duduk di kursi yang ia letakkan tepat di sebelag ranjang. "Sofia... akan cerai, sama Mas Beny, Bu," ucapannya memecah keheningan. Air mata ibu tumpah, Tara yang setelah rapat segera kembali ke rumah sakit, hanya bisa berdecak sebal.

'Bisa-bisanya Kak Sofia bilang hal itu sekarang. Gimana nih orang.' geram Tara dalam hati.

"Sofia. Harusnya jangan sekaran

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status