Share

70. Memilih Jihan

"Melakukan itu? Apa kau mau?" Mata tegas milik Renan begitu menguasai pergerakan Rania. Wanita itu bahkan terbuai dengan pesona tampan si pria.

"Pertanyaanmu konyol, apa aku harus menjawabnya?" Rania bertanya untuk menetralisirkan rasa gugupnya yang kelewat batas. Entah mengapa jika Renan dalam mode seserius ini.

Renan menganggukkan kepalanya dengan santai dan mantap. Dia membutuhkan jawaban dari pertanyaannya itu. Ayo Rania, kabulkan.

"Mau dengar jawaban apa? Masa aku bilang tidak mau melakukannya di saat sudah menikah," jawab Rania dengan suara lembutnya. Tangannya bergerak menyisir rambut Renan ke belakang.

Lagi, Renan tersenyum lebar mendengar jawaban wanitanya. Kini, tangannya menahan punggung Rania yang sedang berposisi menyamping dan berhadapan dengannya.

"Buna, Handa ingin anak-anak yang lucu seperti Enan kecill dan akak Anya."

"Hm …," Rania menarik satu alisnya untuk terangkat. Bukankah sangat lucu jika ada satu Enan kecil dan satu Anya kecil? Uh, pasti akan sangat meng
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status