Share

Dituduh Sebagai Pelakor

Hari ini cafe tempat Adinda bekerja sengaja ditutup, tapi para pegawainya tidak diliburkan. Gandhi sengaja menutup cafe karena dia akan merayakan ulang tahun anaknya yang pertama di sini.

Kanaya namanya. Gadis cantik yang baru saja bisa berjalan itu mendekati seorang wanita, hendak menggapai tangan Adinda yang berada tepat di sampingnya.

Merasa ada yang mencolek jemarinya, Adinda menoleh ke bawah. Ternyata gadis cilik itu yang memanggil dirinya.

"Ada apa, Kanaya?" Adinda jongkok. Memposisikan dirinya agar sejajar dengan Kanaya.

"A... Aaa..." Kanaya memang belum lancar berbicara, dia hanya menunjuk apa yang diinginkan.

"Oh, kue. Kanaya mau kue?" tanya Adinda lembut.

Gadis itu mengangguk. Matanya berbinar saat melihat kue ulang tahunnya dipindahkan ke meja depan.

"Sabar ya, Kanaya. Nanti kuenya dipotong dulu. Sekarang Kanaya duduk di bangku itu ya!" tunjuk Adinda.

Lagi-lagi gadis itu mengangguk patuh. Adinda menuntun Kanaya, lalu mendudukkannya di bangku yang telah disediakan.

G
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status