Share

Bab 0237

Di ruang pribadi, Siska menarik sebuah kursi dan duduk di samping Yara.

"Bagaimana perasaanmu?" Dia menepuk punggung Yara dengan lembut dan menatap wajah Yara yang tampak pucat.

Yara menggeleng dan tersenyum pahit. "Aku nggak nyangka Perusahaan Lastana mau mengembangkan tempat ini."

"Nggak sama sekali." Siska mendesah. "Nggak apa-apa, sekali ini saja. Setelahnya nggak akan ada urusan lagi."

"Lagian, ini pasti cuma proyek kecil bagi Perusahaan Lastana, ya 'kan?" katanya. "Yudha mungkin nggak perlu datang."

"Semoga begitu." Yara benar-benar tidak tahu seberapa kuat keuangan Perusahaan Lastana dan apa yang biasanya menyibukkan Yudha di perusahaan itu.

Namun, satu hal yang dia yakini adalah orang-orang sekelas Fabian tidak akan pernah menemui Yudha.

Keduanya menghibur satu sama lain untuk sementara waktu dan sepakat akan pergi jalan-jalan setelah makan siang untuk mencerahkan suasana hati.

Fabian dan Juno segera kembali dan membawakan minuman, diikuti pelayan yang menyajikan makanan.

Kedua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status