Share

Bukan Pembunuh

Jihan menatap wajah Darren yang nampak mempermainkannya, membuat Jihan tersenyum. "Tolong jangan menjadikan hal itu sebagai bahan candaan Pak."

Darren menyeringai, kemudian mulai fokus bekerja lagi. Jihan menurunkan pandangannya. Benar, mana mungkin Darren mau punya anak darinya. Apalagi Jihan sempat melakukan suntik KB, setelah disentuh oleh Darren beberapa kali.

Padahal saat itu, Jihan sangat takut bertemu dokter kemudian malah memberi tahu kalau dirinya hamil. Ternyata tidak, setelah melakukan pemeriksaan. Dokter langsung memberinya suntik KB. Darren pun mengetahui hal itu.

"Kau sungguh kepikiran dengan ucapanku?"

Kepala Jihan terangkat dan menatap Darren yang bertanya. "Sedikit."

"Buat apa kau memikirkan hal itu? Padahal aku bercanda saja." Dan bagi Jihan, itu terdengar serius.

"Aku hanya ...," jeda Jihan dan menatap Bella, takut ikut mendengarkan, "aku takut kalau beberapa kali itu membuatku isi."

Darren langsung berhenti bekerja, mata sedikit terkejut. Namun sebisa mungkin bers
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status