Share

16. Nama Yang Indah

Bulu mata lentik itu sesekali mengerjap. Dari jarak sedekat itu, dapat si pria lihat kecantikan alami yang dimiliki Chava. Alis hitam nan lebat memayungi telaga mata berwarna kecokelatan serupa kacang almond. Pipi bersemu merah sesegar buah persik, dagu lancip dan hidung mancung yang mungil. Hingga tatapan pria itu tertuju pada bagian paling ranum di wajah ayu Chava. Bibir setengah terbuka itu begitu lembab dan menggoda. Pria itu kemudian menggeleng menepis pikirannya yang mulai mengembara liar.

"Aduh!" Si pria meringis sembari menyentuh rahangnya.

"Kan sudah kubilang, tenanglah sebentar."

Pria itu kembali menunduk pasrah membiarkan Chava mengobati luka-lukanya. Sekarang dia menjelma menjadi anak baik yang ketakutan usai dimarahi ibunya. Ia kembali menghela napas berat ketika wajahnya dan wajah Chava nyaris tak berjarak.

"Kamu tidak takut padaku?" Setelah sekian lama kebungkamannya, pemuda itu akhirnya menyuara.

"Kamu makan nasi, sama
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Novena
chava aurora kyk nama anaknya rachel venya..hihi... tp bagus ceritanya..
goodnovel comment avatar
Lina Juhariah
wah calon orang yang membahagiakan chava nih nanti bisa sesakti nama oranganya
goodnovel comment avatar
GigiKaka
Sakti mandraguna..HWAAHHHH jadilah kaya esok hari !!!
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status