Share

127. Orang ke tiga

Nuha berjalan menuju kamarnya untuk beristirahat. Ingatannya tentang percakapannya dengan Daniel terus berputar mirip piringan hitam pada gramofon. Bisa-bisanya Daniel mengatakan hal yang tak masuk akal padanya.

Muhammad Attar masih mencintai Nuha. Oleh karena itu andai Nuha tidak bahagia dengan pernikahannya dengan Darren Dash maka Nuha bisa kembali pada Muhammad Attar, yang tak lain mantan tunangannya. Semudah itukah sebuah keputusan tentang pernikahan dibuat. Nuha menggeleng ribut pada akhirnya.

Tangan Nuha meraih knop pintu lalu memutarnya untuk membuka pintu kamar. Dia pun beranjak menuju ranjang king size dan merebahkan tubuhnya yang masih terasa lemas. Nuha ingin minum. Biasanya Bik Sumi yang selalu menyediakan segala keperluannya tetapi tidak kali ini karena Bik Sumi sudah tidak ada.

Nuha merasa aneh saat mengingat interogasi yang dilakukan pihak berwajib padanya saat di rumah sakit. Tak ada seorang pun yang membahas soal Bik Sumi. Nuha memang tak melihat langsung sosoknya saa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status