Share

Bab 69

Bastian diam, otak cerdas mudah berpikir dan mencari panggilan yang baik untuk dirinya.

"Baiklah pak kalau gitu Saya akan panggil Om saja." Zia tersenyum manis memandang wajah bosnya yang tampan.

"Apa Kamu kira saya sudah terlalu tua, hingga layak dipanggil om." Sebastian tidak terima dengan panggilan yang tentukan oleh Zia. Meskipun usianya sudah tua namun dia menolak untuk menjadi tua.

"Kenapa diam?" Sebastian berharap gadis cantik itu mengatakan bahwa dia tidak terlihat tua dan masih tampak muda.

Zia diam dan mengamati wajah si bos. Tanpa mengenal sopan santun gadis cantik itu mendekatkan wajahnya untuk melihat setiap garis yang ada di wajah sang bos. Dan hal ini yang membuat Sebastian panas dingin bahkan gugup.

"Casing sih belum terlalu tua Om, namun usia nggak bisa dibohongin. Karena usia itu bisa naik nggak bisa turun." Zia berkata dengan wajah polosnya.

Bastian memandang Zia dengan wajah masam.

"Tapi memang bapak sudah tua, cocoknya sih dipanggil om." Zia berkata dengan senyu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status