Share

Part 64

"Iya... itu... aku...." Aku berucap ragu.

"Kau mendapatkannya dari dia?" Ren akhirnya tahu, dan aku tak pernah berniat menyembunyikannya.

Aku mengangguk.

Ren berjongkok, mensejajarkan tubuh pada Daryan, lalu menarik kembali kerah kemejanya.

"Berikan nomor rekeningmu, sialan! Aku tak sudi menerima uang dari bajingan sepertimu."

Daryan tertawa mengejek, tentu saja dengan suara rintihan dan batuk akibat ulah kekasihku itu.

"Untuk apa kau melakukan itu? Kau ingin mengambil simpati Maya? Ha!" Daryan tetap menantang, tak merasa takut meski berulang kali tersakiti.

"Kau kecewa?" Ren tak mau kalah.

Daryan kembali tertawa. Membuatku merasa semakin miris. Entah apa yang ada di pikirannya saat ini. Meski dia tak tahu bahwa aku dan Ren berpacaran, setidaknya dia harus menyadari kalau dia bukan siapa-siapaku lagi.

"Sudah kuduga. Kau menyukai Maya, kan?" Daryan terus mengoceh. "Sayang sekali, karena kenyataannya Maya begitu membencimu."

"Tutup mulutmu, sialan!" Ren kembali menarik kerahnya, mengay
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status