Share

Part 39C

"Ma-maksud kamu apa?!" balasku.

Aku mendongak lalu kulawan pandangannya.

"Aku kemari untuk menghalalkanmu. Aku sudah mengetahui semua tentang jati dirimu, Nesya!"

"Dari mana kamu bisa mengetahui itu semua? Mungkin yang kamu ketahui cuma kulitnya saja 'kan?!"

Aku beranjak dari tempat dudukku lalu berjalan sekitar situ sambil melipat kedua tangan dan kuletak sejajar dengan dada.

"Aku sudah menceritakan semuanya kepada Arlan, Nes," seru Bu Aisyah.

"Kenapa kamu membeberkan aib rumah tanggaku, Bu?! Aku tidak suka kalau drama rumah tanggaku diketahui semua orang, apalagi dia yang super duper jutek dan selalu mempermainkan perasaan wanita."

Dadaku bergemuruh. Amarahku sudah tidak bisa lagi kukontrol. Aku menatap tajam ke arah wajah Bu Aisyah.

"Bukankah cerita lika-liku yang ibu ceritakan kepada Arlan sebuah aib yang tidak boleh diumbar?! Aku saja tidak ada cerita sama ibu. Semua kututup rapat dan tidak ada sama sekali kusampaikan kepada ibu! Aku tidak mau balada rumah tanggaku jadi beban bag
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status