Share

Bukan Perkara Selingkuh Biasa

“Begini balasanmu ke aku, Mas? Aku sudah bersedia mengalah, bahkan aku bohongi istriku demi ambisi Papa dan ambisimu!” Jagat bergerak cepat menyerang maju. Tentu saja yang menjadi sasarannya adalah kakaknya sendiri.

Damar sigap berdiri di tengah mereka. Menghalangi Jagat untuk mencapai bosnya.

Tyo tidak mundur sama sekali. Kini dia malah tertawa, nadanya mengejek. “Apa katamu? Ambisiku? Ambisiku atau ambisimu?”

Jagat menyerang lagi. Damar pun kembali tangkas memegang bahu Jagat dan mendorong mundur. Pengacara itu berbeda sekali sikapnya. Jika tadi malam dia tampak mengalah dan tenang, namun kali ini dia begitu terlihat sama agresifnya dengan Jagat. Bedanya dia bertahan, suami Riana menyerang.

“Minggir kamu, pengacara brengsek mata duitan!” hardik Jagat. Matanya nyalang.

Tyo dan Damar spontan tertawa bersama mendengar dua kata terakhir yang muncul dari bibir Jagat dengan nada tinggi.

“Ngaca, woi kalau ngatain orang, Gat. Kalau kamu ikuti semua aturanku kamu akan selamat. Kamu itu kacun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status