Share

Dua Sisi Berbanding Terbalik

Tengah malam yang sunyi, kuda besi yang diberhentikan dengan sengaja. Sayup-sayup terdengar suara hewan malam. Di dalam yang terdapat lampu terang, Arum terdiam ketakutan menatap ekspresi suaminya.

“Bicara seolah aku punya masalah. Apakah salah jika aku menempatkan sesuatu padamu yang terkadang suka menghilang seperti ini?”

Arum tercekat diam, tidak mengerti apa maksud perkataan Julvri. Ia memilih untuk menghindari tatapannya selagi bisa namun sayang itu adalah hal mustahil dilakukan.

“Arum, tatap mataku.”

Julvri melepas sabuk pengaman dan kemudian mendekati Arum yang berpaling darinya. Jarak di antara mereka semakin mengecil hingga tak ada celah lagi yang tersisa. Suara dan napas Julvri pun terdengar, membuat Arum kesulitan menghindar.

“Kenapa kamu menghindar?”

“Tidak. Aku tidak menghindar,” ucap Arum menyangkal.

“Lalu kenapa memalingkan wajah?”

Arum kembali terdiam, tak tahu harus menjawab apa lagi kali ini. Semakin lama waktu yang terbuang akan jadi sia-sia. Ketakutan Arum t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status