Share

Kecurigaan Mertua

Bruak!

Terdengar cukup keras pintu kamar dibanting kuat oleh wanita yang dikira lemah. Seketika Ibu dan Ayah mertua menoleh ke sumber suara, berpikir apa yang sebenarnya terjadi dan membuat mereka heran kebingungan.

“Istri Julvri kenapa lagi?” Ibu mertua menggerutu seraya melipat kedua lengan ke depan dada.

“Sudahlah, itu urusan meraka." Ayah mertua memilih untuk menghindar namun istrinya itu tidak mengijinkan, ketika akan pergi ia menahan langkahnya.

“Lihat itu. Anak kita dipermainkan oleh wanita yang pernah sekali mencurigai suaminya sendiri,” tukas sang Ibu geram.

Melihat Julvri terus mengetuk pintu kamar di lantai dua sambil memanggil nama Arum, namun tidak digubris sama sekali, entah mengapa Ibu mertua merasa sangat jengkel tak karuan. Saking marahnya, ia tanpa sadar meremas pundak suaminya terlalu kuat.

“Ugh! Wanita itu benar-benar kurang ajar. Seharusnya Julvri benar-benar menceraikan dia!”

“Istrinya sedang ditipu, jangan berharap anak kita mau menceraikannya setelah sehari me
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status