Share

Bab 57

Setelah puas memandangi keadaan luar, Cakra menutup pintu dan duduk di sofa tunggal depan TV. Sesekali netranya mengamati gawai di tangan, hendak mengirimkan pesan pada nomor Mega. Namun, hingga kini belum juga mengetik apapun. 

[Mega. Maafkan aku, jadi bersikap acuh. Aku, ingin bertemu denganmu. Boleh?] 

Lama ia mengamati pesan itu hingga benar-benar terkirim pada pemilik nomor yang dituju. Hanya saja, di bawah profil gambar perempuan dari arah belakang itu tidak tertulis tanda online. Hingga beberapa saat lamanya, tanda centang dua itu masih saja berwarna keabuan. 

Satu menit. Dua menit. Lima menit, dan tiga puluh menit berlalu. Tanpa ada tanda-tanda Mega membaca pesan itu. Gelisah, mulai menyergap benak Cakra yang masih memelototi layar enam inchi itu. Sesekali melirik ke arah TV, acara telah berganti dengan berita gosip para artis Ibukota. 

Jengah, ia mendengus pelan, karena pesan pada Mega tak kunjung dilihat. Kemana

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status