Share

Bab 24

"Assalamu'alaikum." Feiza berucap pelan masuk ke dalam kamar Ririn dan Binta. Ia langsung beringsut mendekati Binta yang tampak berwajah kusut menatap Nisa yang ada di pelukan Ririn.

"Orang salam dijawab dong!" ujar Feiza.

Binta menoleh ke arah Feiza sambil mendengkus. "Wa'alaikumussalam. Tadi udah kujawab di dalam hati, Fe," katanya.

Feiza mengangguk dan tersenyum dibuatnya. "Nisa kenapa?" kemudian tanyanya.

Binta kembali menghela napas. "Bertengkar sama pacarnya, terus katanya mereka putus." Gadis itu menjelaskan.

"Ya Allah." Feiza langsung ikut menghela napas. Tidak tahu harus senang atas berakhirnya hubungan non halal temannya atau malah ikut prihatin melihat kesedihan temannya.

Di antara mereka berempat, Feiza dan Binta yang tidak berpacaran. Bisa dibilang, prinsip keduanya hampir sama jika menyangkut hubungan laki-laki dan perempuan. Jadi, Feiza sama se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status