Share

25. Bayi Jabang Athur

Pagi yang cerah, matahari bersinar terang benderang.

Semuanya mengerjakan pekerjaan sesuai dengan kebutuhan bersama saat itu. Alana sedang menjemur beberapa pakaian yang sudah Alana cuci. Bima sedang menyiapkan sarapan, Lili sedang membersihkan rumah, dan Athur membenarkan mobil yang sempat menabrak rusa saat pulang membeli perlengkapan.

“Ada yang rusak, Thur?” kata Alana seraya memeras baju yang basah.

“Lecet tuh body nya, lagian kenapa harus pilih rumah yang jauh dari mana-mana sih. Pake harus lewat hutan lagi.”

“Kan diperkirakan target sekitaran sini, Thur,” sahut Alana.

“Lagian semuanya ada hikmahnya, kan? Orang-orang di sini mau bantu juga, terus semuanya baik, sabar aja,” timpal Lili seraya menyapu debu dari rumah ke arah luar.

“Kita tuh kekurangan bukti, mangkanya nungguin informasi dari setiap orang yang udah kita tanyain, kita udah ninggalin jejak ko, dengan cara ngasih tau alamat rumah ini dan nomor telepon,” kata Alana. “Kita juga udah kerja sama, sama kepolisian
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status