Share

Bab 133

Sahabat memang tidak selalu bersikap manis. Tapi setidaknya, mereka juga tidak berpura-pura baik.

***

Qeiza tersenyum puas. Meja kerjanya sudah kembali rapi. Dia bisa meninggalkan ruangan tersebut tanpa khawatir akan kehilangan sebagian barangnya. Sekilas Qeiza melihat ke luar jendela. Langit tampak mendung.

Cuaca pada musim gugur memang mudah sekali berubah-ubah. Hujan juga sering turun. Untung saja dia sudah janji pada Dae Hyun untuk tidak lembur. Kalau tidak, lelaki itu pasti akan sangat mengkhawatirkan dirinya.

Qeiza meninggalkan ruangannya dengan perasaan ringan. Desainnya sudah selesai. Dia hanya perlu mengirimkannya besok pagi. Rasanya Qeiza sudah tidak sabar untuk mengetahui hasil seleksi lima puluh besar nanti.

Drrrt! Drrrt!

Ponsel Qeiza bergetar. Dia segera merogoh kantong dan mengecek sebuah pesan. “Masih mendung,” bisik Qeiza. Melihat langit dari kejauhan.

Pengirim pesan mengajaknya untuk bertemu di sebuah kafe. Qeiza sangat ingin pergi ke sana. Dia sudah lama tidak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status