Share

Jadilah Anakku

"Sepertinya kamu memang seorang istri yang baik. Andai kamu belum menikah, aku pasti akan mengenalkanmu pada putraku," tukas Bu Herlin.

Kanaya hanya tersenyum menanggapi. "Anda terlalu berlebihan."

"Sebenarnya saya tertarik dengan baju-baju yang kamu rancang. Kamu memiliki banyak ide dalam setiap busana. Dan saya suka itu. Jika berkenan, saya ingin mengajakmu bekerja sama. Kamu bisa mengenalkan baju-baju itu lewat butikku. Dan juga, akan ada pagelaran busana setiap bulannya. Jadi, banyak kesempatan yang bisa kamu dapatkan untuk mengenalkan karya-karyamu."

Kanaya tidak menyangka dirinya mendapatkan tawaran seperti itu dari designer idolanya. Mimpi pun ia tidak pernah. Tapi, kali ini ia merasa harus meminta pendapat Devan. Entah apa yang dipikirkannya, tapi ia merasa Devan harus tahu itu.

"Saya sangat senang sekali dengan tawaran Ibu. Sungguh saya merasa seperti mimpi. Namun, saya harus membicarakan dulu dengan suami saya," ucapnya.

Bu Herlin tersenyum
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status