Share

8. Kecurigaan Emily

"Nona Harper? Apakah kau mendengarkanku?" Prince melambai-lambai.

Emily spontan mengerjap. "Ya. Aku hanya penasaran. Itukah yang mendorongmu untuk menjadikan aku sebagai subjek fotomu?"

Sambil mengangguk santai, Prince mencelupkan sepotong croissant ke dalam cokelat panasnya. "Ya, kita bisa menggabungkan popularitasmu dengan keahlianku. Mungkin itu bisa membantuku untuk mencapai trending satu."

Melihat betapa santai Prince meniru gayanya melahap croissant, Emily berhenti mengunyah.

"Omong-omong, kenapa kau memesan cokelat panas juga?"

Prince terus menikmati makanannya. Ia baru menjawab setelah menelan. "Apakah tidak boleh?"

"Boleh. Aku penasaran saja kenapa kau tidak memesan kopi atau teh? Kenapa cokelat panas?"

Prince menyeruput minumannya sedikit. "Karena aku suka."

Mata Emily menyipit. "Benarkah? Itu tidak sesuai dengan kepribadianmu. Orang yang suka cokelat panas biasanya hangat dan menyenangkan."

Tawa Prince mengudara. Suaranya ringan dan nyaman di telin
Pixie

Nah loh nah loh .... Panik gak tuh Emily. Hahaha .... Semoga kalian suka dengan ceritanya, ya. Tunggu bab selanjutnya. Terima kasih sudah membaca.

| 2
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Pixie
Tunggu novelnya dikunci ya Kak
goodnovel comment avatar
Dewi Novita
gmn kalo satu hari minimal 2 chapter gitu kak.. hihihi
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status