Share

Bab 61: Pertengkaran Lainnya

Perbincangan Mentari dan Teguh memenuhi kepala Mentari sepanjang perjalanan pulang. Seandainya saja Argan memiliki setengah dari tanggung jawab yang dimiliki Teguh, hidupnya akan lebih mudah. Dia tidak perlu menguatirkan kebutuhan Feliz.

Argan sedang duduk di teras depan ditemani segelas kopi dan rokok saat Mentari tiba di rumah. Langkah Mentari terhenti melihat suaminya masih berada di rumah dan sedang menikmati sore harinya dengan santai. Mentari melewatinya tanpa menyapa.

"Tari," panggil Argan menghentikan langkah Mentari.

Mentari membalasnya dengan gumaman.

"Pinjami aku seratus." Tangan kanan Argan terangkat meminta.

"Tidak ada." Mentari berlalu, namun Argan mengejarnya.

"Kamu sudah gajian, kan? Tidak mungkin tidak punya uang."

Mentari tak menghiraukannya. Dia terus berjalan menuju dapur, haus. Argan mengikutinya.

"Seratus ribu saja, nanti aku ganti."

"Aku tidak punya uang, Argan. Gajiku hanya sedikit karena masih ma

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status