Share

Bab 65: Sepi 1

Pekerjaan Argan dimulai besok. Hari ini, dia mengajak Mentari berbelanja bahan makanan ke supermarket.

"Sempit sekali mobil ini, lihat kakiku yang panjang tidak muat," keluh Argan saat duduk di mobil yang diambilnya semalam.

"Syukuri saja, setidaknya ada mobil untuk dipakai bekerja dan kemana-mana," ucap Mentari yang duduk di kursi penumpang bersama Feliz. Tidak ada baby car seat, jadi Feliz duduk di pangkuan Mentari.

"Kenapa fasilitas yang diberikan serba minim seperti ini? Untuk proyek semegah ini, semua fasilitas ini tidak bisa diterima."

Omelan Argan membuat Mentari pusing, maka dia membuka kaca jendela. Argan melihatnya.

"Kenapa kamu buka? Tutup lagi!"

"Anginnya segar."

"Aku pasang AC, Mentari," bentak Argan. Karena Mentari tidak segera menutup jendela, Argan yang melakukannya.

Tak ingin bertengkar untuk soal kecil, Mentari bermain-main dengan Feliz. Dia mengajaknya berdendang dan menari.

"Sakit kepalaku mendengarmu." Argan menghidupkan radio dan mengeraskan volumenya. Lagu metal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status