Share

144. Tawaran

Leo pergi dari rumah itu dengan berjuta kecewa.

Sepanjang perjalanan, wajah Valerie seperti taburan garam yang ditaburkan ke atas luka. Seakan membunuh Leo secara perlahan. 

Valerie begitu konsisten, enggan membuka hati untuknya lagi, membuat Leo sangat frustasi.

Semuanya sudah terlambat. 

Semuanya tak akan sama lagi.

Leo menyesal, mengapa dulu tidak bertindak cepat. Sekarang kesempatan sudah hilang, ia baru datang.

Leo memukul-mukul kemudi mobil. Mengeluarkan amarah yang meluap-luap.

Harus dengan cara apalagi untuk menaklukkan h

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status