Share

Bab 51

Hendro segera mendekati istrinya, Juli Sanjaya, untuk menanyakan kondisi ibunya.

Ketika mengetahui ibunya sakit kritis dan sudah lama dirawat di ICU, wajahnya seketika memucat.

Orang yang paling dia kasihani sepanjang hidupnya adalah ibunya, wanita yang telah bersusah payah membesarkannya itu.

Di paruh pertama kehidupannya, ibunya telah mengalami banyak kesulitan dan kini dia masih harus menderita di masa tuanya.

Padahal putranya baru saja memiliki status yang cukup tinggi, tetapi ibunya justru tertimpa musibah.

Bagaikan seorang anak yang ingin membalas budi orang tuanya, tetapi waktu tidak mengizinkan. Hati Hendro merasa tersiksa melihatnya.

Yanuar mendekati ayahnya dan berkata, "Ayah, jangan khawatir. Setelah mengetahui kondisi Nenek, aku langsung menghubungi Dokter Darwin. Dia kebetulan lagi di Kota Tawuna. Asalkan dia mengobatinya, seharusnya nggak masalah."

"Bagus, bagus sekali!"

Hendro menepuk bahu putranya berulang kali sambil memujinya.

Akibat dimanja keluarga ibunya sejak keci
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status