Share

Bab 56

Jangan-jangan, dia punya identitas lain.

Apa pun yang terjadi, Hendro tetap berterima kasih kepadanya, "Terima kasih banyak, Dokter Tobi."

"Sama-sama," jawab Tobi.

"Berdirilah."

Hendro kemudian meminta putranya untuk bangkit sambil berkata, "Apa kamu dengar itu? Kamu nggak boleh memprovokasi Dokter Tobi lagi. Kalau ketemu dengannya, kamu harus memperlakukannya dengan hormat."

"Ya!"

Yanuar benar-benar ketakutan kali ini.

Setelah melihat Hendro telah selesai menangani masalah itu, Darwin segera mengambil kesempatan dan berlutut di depan Tobi.

Tobi terpaku sejenak.

Yanuar juga tertegun, apa yang terjadi?

Apalagi Hendro.

"Dokter Darwin, apa yang kamu lakukan?"

Tobi langsung menariknya dengan kedua tangannya.

"Dokter Tobi, saya nggak punya tujuan lain. Saya hanya ingin membuat pengobatan tradisional berkembang pesat. Sejak saya melihat teknik akupunktur Anda, saya sudah memutuskan untuk menjadi murid Anda," ujar Darwin.

"Mohon terima saya sebagai murid Anda. Kalau nggak, saya nggak akan ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status